Jakarta (ANTARA News) - Pimpinan MPR menyatakan adanya gelaran operasi pasar daging murah bisa menunjukkan harga daging mampu ditekan ke harga Rp 80 ribu per kilogramnya.

"Ini adalah kegiatan amal membantu rakyat. Program ini membuktikan permintaan Presiden agar harga daging Rp 80 ribu sebenarnya wajar dan bisa dilakukan," ujar Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta saat menghadiri operasi pasar daging murah yang digelar Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Jakarta, Sabtu, seperti dalam keterangan tertulis MPR.

Dalam gelaran itu, panitia penyelenggara membanderol daging Rp 75 ribu per kilogram, lebih murah dibandingkan harga pasarannya, yakni di atas Rp100 ribu per kilogram.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua MPR Mahyudin yang juga Ketua Umum HKTI mengungkapkan akan melanjutkan program operasi pasar murah di beberapa daerah.

"Program ini akan terus dilakukan diberbagai daerah.  Untuk progam operasi pasar ini digelontorkan sekitar 1 ton daging sapi siap olah.  Daging ini daging bagus dan berkualitas," kata dia.  

"Rencananya besok kami akan adakan lagi di daerah Banten dan akan kami jual sekitar 1,5 ton daging  sapi seharga 75 ribu Rupiah perkilo.  Saya harap harga daging akan berada dilevel 80 ribu per kilo di pasar-pasar rakyat," tutur Mahyudin.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016