Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin. mengharapkan umat Muslim mengedepankan kesederhanaan dalam berlebaran atau supaya tidak berlebih-lebihan dalam merayakan hari kemenangan setelah berpuasa.

"Jangan berlebihan, agar sederhana di kondisi seperti sekarang ini dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri," kata Amin, ditemui usai menghadiri Sidang Itsbat 1 Syawal 1437 Hijriah di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin.

Dia mengatakan, hal yang lebih penting saat Idul Fitri adalah seorang individu itu kembali kepada kesucian.

Menurut dia, puasa yang dijalankan selama satu bulan pada hakikatnya membawa umat Islam kepada sesuatu yang fitri atau suci.

"Agar kembali fitri setelah puasa. Saat puasa itu melatih kesabaran, kesalehan sosial, solidaritas sesama dikembangkan terus dan kebaikan lainnya," kata dia.

Selain itu, kata Amin, penting bagi umat Islam jika lebih arif dalam menyikapi perbedaan, misalnya terdapat perbedaan perayaan Idul Fitri.

"Penting juga mempererat tali silaturahim, agar tingkatkan kerukunan umat beragama. Perbedaan ada kita kelola, ada juga persamaan-persamaan yang itu menyatukan dan merukunkan," kata dia. 

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016