Karawang (ANTARA News) - Arus balik di jalan arteri Cikampek-Karawang, Jawa Barat, padat menyusul tingginya volume kendaraan yang melintasi jalan tersebut pada H+3 Lebaran atau Sabtu.

Terjadinya kepadatan yang mengakibatkan arus lalu lintas macet itu akibat banyaknya pemudik yang keluar gerbang Tol Cikampek, kemudian melintasi jalan arteri Karawang untuk sampai ke Jakarta dan sekitarnya.

Selepas gerbang tol Cikampek menuju jalan arteri Karawang, kepadatan arus sudah terlihat. Diperkirakan, kemacetan di jalur balik lebaran wilayah Karawang tersebut mencapai lebih dari 10 kilometer.

Kondisi itu diperparah dengan banyaknya warga lokal yang menyeberang jalan. Para pengendara hanya memacu kendaraannya dengan kecepatan 5-20 kilometer per jam. Bahkan di titik-titik tertentu, arus tersendat.

Seorang pemudik dari Semarang menuju wilayah Jakarta Timur, Agus, mengaku keluar gerbang Tol Cikampek dan memilih melintasi jalan arteri, karena ada informasi kemacetan di jalan Tol Cikampek.

"Niatnya menghindari macet di jalan tol, jadi saya memilih lewat jalan arteri," kata dia.

Sementara itu, terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalan Tol Cipali menuju jalan Tol Jakarta-Cikampek. Titik kepadatan terjadi di titik pertemuan arus Kilometer 66.

Di titik itu menjadi pusat kepadatan arus, karena terjadi pertemuan antara ribuan kendaraan yang melintas dari arah jalan Tol Cipali dengan kendaraan dari arah jalan Tol Cipularang.

Pewarta: M. Ali Khumaini
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016