Istanbul (ANTARA News) - Turki telah menahan 103 jenderal dan laksamana menyusul upaya kudeta untuk menggulingkan Presiden Recep Tayyip Erdogan menurut laporan media pemerintah Senin (18/7).

Para petinggi militer tersebut ditangkap dalam penggerebekan massal di seluruh wilayah Turki setelah upaya kudeta Jumat pekan lalu menurut laporan kantor berita Anadolu.

Mereka sekarang dibawa ke pengadilan untuk memutuskan mengembalikan mereka ke tahanan.

Sementara kantor berita Dogan mewartakan bahwa sepuluh jenderal ditahan menjelang persidangan. Mereka dituduh melanggar konstitusi Turki dan berusaha menggulingkan pemerintah secara paksa.

Mereka yang ditahan juga dituding menjadi bagian dari Organisasi Teror Fethullahci (FETO) pimpinan Fethullah Gulen, ulama Turki di Amerika yang dituduh menjadi dalang upaya kudeta.

Para pendukung Gulen mengatakan kelompok mereka, yang mereka sebut Hizmet (Pelayanan), sepenuhnya damai, demikian seperti dilansir kantor berita AFP.(ab/)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016