New York (ANTARA News) - Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada Jumat (Sabtu pagi WIB), karena laporan penggajian (payroll) non pertanian yang keluar dari negara itu lebih baik dari yang diperkirakan.

Total penggajian pekerjaan non pertanian AS naik 255.000 pada Juli, mengalahkan perkiraan para ekonom naik 180.000, dan tingkat pengangguran tidak berubah pada 4,9 persen, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Jumat, lapor Xinhua.

Rata-rata penghasilan per jam untuk semua pegawai meningkat delapan sen menjadi 25,69 dolar AS, menyusul kenaikan dua sen pada Juni, menurut laporan tersebut.

Para analis mengatakan Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga pada akhir tahun, jika terjadi peningkatan yang stabil di pasar tenaga kerja AS.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,46 persen menjadi 96,196 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,1091 dolar dari 1,1131 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris merosot ke 1,3082 dolar dari 1,3109 dolar. Dolar Australia turun ke 0,7622 dolar dari 0,7633 dolar.

Dolar dibeli 101,80 yen Jepang, lebih tinggi dari 101,17 yen di sesi sebelumnya. Dolar naik menjadi 0,9797 franc Swiss dari 0,9738 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,3157 dolar Kanada dari 1,3010 dolar Kanada.
(T.A026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016