Jakarta (ANTARA News) - General Manager UCWeb, Alibaba Mobile Business Group, Kenny Ye, mengatakan bahwa UC News berbeda dengan penyedia konten berita lain yang sudah ada sebelumnya karena didukung oleh big data dari UC Browser.

"Konsep kami berbeda dengan yang lain, kami bekerja sama langsung dengan media publisher. Selain itu, yang membuat kami beda adalah teknologi yang ditanam pada UC News," ujar dia.

"Menggunakan big data kami menyesuaikan berita dengan ketertarikan pengguna, jadi lebih personal," sambung dia.

Konsumsi konten digital yang terus meningkat saat ini, menurut Kenny, justru menjadi tantangan tersendiri bagi penyedia konten dalam mendistribusikan konten dalam berbagai format.

Sementara pada saat yang sama konsumen dibanjiri informasi. "Solusi kami untuk mengatasi tantangan ini adalah memposisikan diri menjadi penggabung konten," ujar Kenny.

UC News melacak dan mencocokkan topik yang sedang hangat di Facebook dan Twitter, juga menentukan trending topic sebelum merekomendasikannya kepada pengguna.

UC News juga memungkinkan pengguna untuk mengatur konten berlangganan, dan memilih sendiri konten yang ingin dibaca. Selain itu, UC News juga memiliki fitur UC Talks yang menjadi wadah komunikasi bagi para pengguna.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016