Bogota (ANTARA News) - Kolombia menarik diri dari penawaran untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014, sehingga meninggalkan Brazil sebagai satu-satunya kandidat untuk menggelar event tersebut, kata Federasi Sepakbola Kolombia (FCF), Rabu. Seorang juru bicara FCF mengatakan surat sudah dilayangkan kepada induk organisasi sepakbola dunia FIFA untuk mengumumkan keputusan tersebut. "Setelah menganalisa semua aspek yang terkait dalam penyelenggaraan Piala Dunia FIFA 2014, Federasi Sepakbola Kolombia memutuskan mundur dari pencalonan yang diluncurkan pada Desember dan pada saat itu sangat diterima," kata presiden FCF, Luis Bedoya, dalam suratnya. Amerika Selatan menurut rencana akan menggelar turnamen itu melalui sistem rotasi yang diperkenalkan FIFA. Delapan federasi di Amerika selatan lainnya semuanya mendukung Brazil. Bulan lalu, Presiden Kolombia, Alvaro Uribe, mengkritik Presiden FIFA, Sepp Blatter karena menghapus penawaran menjadi penghalang publisitas. "Sebelum ia bisa mengatakan itu, ia harus membuang semua mafia yang menjangkiti sepakbola, dan menghormati Kolombia," kata Uribe kepada Reuters. Namun, Bedoya mengemukakan dirinya diterima dengan baik selama kunjungan ke Kantor Pusat FIFA di Zurich tidak lama setelah itu. "Penerimaan yang menyenangkan yang kami terima pada Maret sangat menenteramkan," katanya. Penawaran tersebut menjadi kontroversial di Kolombia, dengan banyaknya kritik atas jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk menyelenggarakan Piala Dunia. FCF dulu berada di antara federasi yang setuju untuk mendukung Brazil dalam pertemuan pada 2003 tetapi melanggarnya tahun lalu setelah Uribe mengatakan ia ingin negaranya mengajukan penawaran. Brazil dan Kolombia menyadari mereka harus mengeluarkan investasi besar untuk infrastuktur dan stadion-stadion baru. Blatter sudah menganjurkan turnamen itu "diselenggarakan di utara" jika Amerika Selatan tidak memberi penawaran yang pantas. Keamanan juga menjadi satu kekhawatiran besar di kedua negara saat Brazil menghadapi krisis pengendalian lalu lintas udara yang bisa menyebabkan meluasnya penundaan penerbangan selama beberapa bulan terakhir. Kolombia diserahi menjadi penyelenggara Piala Dunia 1986 tetapi megundurkan diri dua tahun sebelum digelar, karena kesulitan keuangan dan Meskiko menggantikannya sebagai tuan rumah turnamen tersebut. Brazil menjadi tuan rumah Piala Dunia 1950 dan juga mengajukan penawaran untuk event 2006, tetapi mundur dua hari sebelum pemilihan terakhirr. (*)

Copyright © ANTARA 2007