Jakarta (ANTARA News) - Pengamanan Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta diperketat menjelang unjuk rasa damai organisasi-organisasi kemasyarakatan dan keagamaan hari ini.

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berseragam hitam-hitam berjaga di setiap sudut Istana Kepresidenan.

"Ini protap (prosedur tetap) penjagaan ring satu," kata Komandan Paspampres Mayor Jenderal (Mar) Bambang Suswantono di Kompleks Istana Kepresidenan.

Pasukan elite bersenjata laras panjang berbaris mengelilingi pagar Istana, di halaman dalam maupun luar. Jarak antar anggota Paspampres hanya sekitar satu meter.

Mobil dan sepeda motor pengawalan disiapkan di pintu keluar halaman Istana Negara.

Para tamu yang masuk Istana melalui Gedung Sekretaris Negara diperiksa ketat dan gerbang yang dua pintunya biasa dibuka hari ini hanya satu pintu saja yang dibuka.

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sebelumnya menyatakan hari ini Presiden Joko Widodo tetap akan berada di Jakarta.

"Biasa-biasa saja, Presiden juga ngantor aja. Besok saya juga ngadep Presiden di sini, enggak ada apa-apa," kata Luhut usai bertemu Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Kamis, ketika ditanya wartawan soal helikoper TNI yang hilir mudik.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan mengatakan bahwa massa pengunjuk rasa akan berkumpul di Masjid Istiqlal sebelum berdemonstrasi usai shalat Jumat.

Pewarta: Joko Susilo
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016