Seseorang pemuda bernama Aji berdiri menggunakan pakaian muslim menutup matanya dengan handuk putih, dan menyodorkan tangannya hendak berjabat.
"Nama saya Aji, saya sendirian berangkat dari Pamulang," ujar Aji di lokasi unjuk rasa di samping Istana Negara, Jakarta.
Di kaki pemuda itu terlihat spanduk kecil bertuliskan "AKU MUSLIM. KITA SEMUA BERSAUDARA. JIKA PERCATA JABATLAH TANGANKU."
Tak ayal sejumlah massa demonstran yang membaca spanduk itu kemudian menjabat tangan pemuda tersebut dengan hangat.
"Saya melakukan ini karena saya ingin menyatukan umat Islam. Karena di televisi saya lihat umat Islam banyak berbeda pendapat," kata dia.
Aksi damai yang berlangsung di sekitar Istana Negara saat ini terpantau kondusif.
Sejumlah demonstran tampak sudah pulang meninggalkan lokasi dengan menumpang kereta melalui Stasiun Juanda, Jakarta Pusat.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016
