Monte Carlo (ANTARA News) - Petenis Spanyol, Rafael Nadal, untuk ketiga kalinya secara berturut-turut meraih gelar Seri Masters Monte Carlo, Monaco, ketika ia memperpanjang rekornya meraih kemenangan 67 kali berturut-turut di lapangan tanah liat dengan mengalahkan petenis nomor satu dunia, Roger Federer, 6-4 6-4 di final hari Minggu. Juara dua kali Prancis Terbuka itu, yang belum terkalahkan di lapangan tanah liat sejak kalah dari petenis Rusia, Igor Andreev, pada April 2005, menjadi pemain kedua yang meraih gelar utama tiga kali berturut-turut. Hanya petenis Romania, Ilie Nastase, yang telah mencapai prestasi tersebut sebelum Nadal, yakni dari tahun 1971 hingga 1973. Nadal, yang menghancurkan lawan-lawannya dalam perjalanannya menuju final hari Minggu, sudah muncul sebagai favorit kuat untuk mempertahankan gelar Prancis Terbuka. Petenis asal Majorca itu mengambil keuntungan dari forehand buruk lawannya untuk memperbaiki rekornya terhadap Federer menjadi 7-3. Petenis Swiss itu belum pernah mengalahkannya di lapangan tanah liat dalam lima pertemuan. Federer memenangi dua pertandingan sebelumnya melawan petenis nomor dua dunia itu, dengan mengalahkannya untuk merebut mahkota Wimbledon empat kali berturut-turut dan di semifinal Piala Masters tahun lalu. Petenis kidal asal Spanyol itu mengalahkan Federer di final tahun lalu, sebelum menjuarai Prancis Terbuka untuk kedua kalinya dengan kemenangan di Paris atas petenis Swiss tersebut. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007