Manila (ANTARA News) - Topan dahsyat Nock-Ten dengan kecepatan angin mencapai 235 kilometer per jam menerjang daratan di Filipina timur pada Minggu malam (25/12), menurut laporan badan meteorologi setempat.

Nock-Ten menerjang pulau terpencil Catanduanes sekitar pukul 18.00 (waktu setempat), kata badan tersebut melalui akun Twitter resminya.

Tidak ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau korban jiwa.

Militer dan pemerintah daerah telah mengevakuasi lebih dari 100 ribu warga dari daerah pesisir dan sejumlah wilayah rawan bencana di Catanduanes dan Semenanjung Bicol akibat ancaman bahaya gelombang pasang, banjir dan tanah longsor.

Topan terdahsyat yang menerjang Filipina pada tahan itu tersebut diprediksi akan bergerak ke barat negara tersebut di daerah berpenduduk terpadat termasuk ibu kota Manila pada Senin, demikian seperti dilansir AFP. (ab/)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016