Saat dikonfirmasi dari Makassar, Selasa, Zuklifli Syukur menyatakan komunikasi yang terjalin bersama CEO PSM Munafri Arifuddin telah membuahkan kesepakatan bersama.
"Sudah ada kesepakatan (untuk memperkuat PSM Makassar di ISL 2017), jadi untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung ke pak Munafri Arifuddin," katanya.
Pemain yang sebelumnya memperkuat Pusamania Borneo FC (PBFC) di Indonesia Soccer Championship (ISL) 2016 juga belum terlalu ingin membahas soal kesepakatan seperti apa. Termasuk berapa nilai kontrak yang membuatnya memilih meninggalkan klub lamanya tersebut.
Dirinya hanya menyampaikan jika di PSM nanti sudah memastikan diri akan menggunakan nomor punggung 3. Nomor ini memang sudah menjadi ciri khas pemain yang selalu mengisi posisi sayap kanan di timnya tersebut.
"Nomor kostum tetap 3. Untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi secara langsung ke Pak Munafri Arifuddin," ujarnya singkat.
Sementara CEO PT PSM, Munafri Arifuddin selaku pihak negosiasi coba dikonfirmasi kebenaran pernyataan Zulkifli, ternyata belum memberikan respon.
Namun kabar keluarnya Zulkifli dari PBFC memang sudah beredar ramai di media sosial. Akun zulkifli_03_syukur tersebut juga telah menuliskan kata perpisahan dan terima kasihnya kepada manajemen, pemain dan para suporter PBFC yang selama ini begitu mendukungnya dalam tim.
Sementara itu, Media Officer PSM, Ramli Manong menyatakan pihaknya memang segera merampungkan komposisi tim agar lebih siap menghadapi kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang kick-of pada 23 Maret 2017.
"Kami memiliki waktu kurang lebih tiga bulan untuk persiapan. Saya kira waktu yang ada sudah cukup dan kami juga akan segera merampungkan pembentukan tim," katanya.
Setelah kepastian jadwal kompetisi keluar, maka pihaknya langsung memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menyelesaikan perburuan pemain baik lokal dan asing.
Manajemen PSM juga mengaku siap bersaing dengan 17 tim lain untuk menjadi yang terbaik pada kompetisi kasta tertinggi di Indonesia tersebut.
(KR-AKR/D011)
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
