Sydney (ANTARA News) - Liga A Australia akan menjadi liga sepak bola domestik pertama di dunia yang menerapkan sistem video asisten wasit (Video Assistant Referee/VAR).

Teknologi ini akan digunakan pada laga yang antara Melbourne City melawan Adelaide United, Jumat (7/4)

Setelah enam bulan pelatihan, direktur divisi wasit Federasi Sepakbola Australia, Ben Wilson, yakin penerapan VAR akan menyelesaikan sebagian besar masalah di lapangan sepak bola.

"Kami telah menemukan beberapa harapan atas kesalahan, juga tantangan terkait waktu yang dibutuhkan untuk membuat keputusan, dan cara mereka mengambil keputusan kemudian dikomunikasikan kepada penyiar dan para fans," kata Wilson dikutip dari AFP, Senin.

"Tiga hal yang kami lalui dan saya senang bahwa kami telah menemukan solusi untuk mereka semua," katanya.

Di level pertandingan internasional, percobaan VAR digunakan pada laga persahabatan antara Prancis dan Spanyol di Paris. Percobaan ini menuai pujian karena menghasilkan keputusan wasit yang lebih adil, kendati juga dikritik karena laga menjadi kurang seru ditonton.

Pada laga itu Prancis kalah 0-2 atas Spanyol dimana wasit mengambil dua keputusan penting melalui bantuan VAR untuk menganulir gol Prancis.

(Baca: Gol Griezmann dianulir, Deschamps tetap puji penerapan "Video Wasit" )

Wilson mengatakan sebagian besar pengamat di A-League menilai penerapan VAR membutuhkan waktu 30 sampai 40 detik untuk menampilkan tayangan ulang. Menurut dia, waktu bukanlah prioritas utama melainkan ketepatan dalam keputusan.

"Tujuan utama adalah mendapatkan keputusan dengan benar, itu prioritas pertama," kata Wilson. "Jika membutuhkan waktu sedikit lebih lama maka itu oke saja."

Presiden FIFA, Gianni Infantino, mengatakan pada bulan lalu bahwa ada kesempatan untuk menggunakan VAR pada Piala Dunia Rusia 2018.

Penerjemah: Alviansyah P
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017