Jakarta (ANTARA News) - Sentimen positif dari dalam negeri membuat Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI) menguat 14,58 poin atau 0,26 persen menjadi 5.689,80 poin pada awal perdagangan Senin.

Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 3,66 poin (0,39 persen) menjadi 950,39 poin.

"Akumulasi sentimen positif dari dalam negeri masih memberikan dukungan bagi IHSG untuk bergerak ke area positif ," kata Wakil Presiden Riset dan Analisis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere.

Berdasarkan survei Bank Indonesia, ia menjelaskan, hingga pekan kedua Mei 2017 tercatat terjadi inflasi 0,27 persen. Laju inflasi relatif masih terkendali seiring dengan adanya koordinasi pemerintah yang efektif.

Di sisi lain, dia melanjutkan, kepercayaan investor asing untuk menanamkan modal di Indonesia masih cukup tinggi.

Modal asing yang masuk ke pasar finansial dalam negeri mencapai Rp106 triliun selama Januari-awal Mei 2017, meningkat dibandingkan periode yang sama 2016 yang tercatat Rp75 triliun.

"Meningkatnya jumlah modal asing yang masuk menggambarkan kepercayaan investor asing terhadap perbaikan kondisi ekonomi domestik. Selama ini, stabilitas pertumbuhan ekonomi telah memberikan optimisme bagi pelaku pasar atas investasi di Indonesia," katanya.

Kendati demikian, menurut dia, dinamika ekonomi global tetap perlu diwaspadai, termasuk yang berkenaan dengan rencana kenaikan suku bunga The Federal Reserve Amerika Serikat pada Juni serta kebijakan ekonomi Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Di tingkat regional, indeks bursa Nikkei turun 41,75 poin (0,21 persen) ke 19.842,15; indeks Hang Seng menguat 122,55 poin (0,49 persen) ke 25.278,89; dan Straits Times menguat 17,02 poin (0,52 persen) posisi 3.272,57.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017