Surabaya (ANTARA News) - Setelah melakukan perombakan besar-besaran pada pemain dan pelatih untuk menghadapi putaran kedua Liga Indonesia 2007, Persebaya Surabaya juga berencana merombak manajemen tim untuk langkah penyegaran. Informasi yang diperoleh wartawan dari Wisma Persebaya di Surabaya, Rabu, menyebutkan sejumlah nama pengurus tim yang selama ini kurang bekerja maksimal, akan dilengserkan dan diganti orang-orang baru. Namun, sejauh ini belum diketahui nama-nama pengurus yang bakal dirombak tersebut. "Wacana merombak manajemen tim sudah masuk agenda, tapi itu akan dilakukan bertahap setelah perombakan tim dan pelatih selesai," ujar seorang sumber yang minta namanya dirahasiakan. Sebelumnya, Persebaya telah mencoret tujuh pemain asing dan lokal yang selama putaran pertama kinerjanya dinilai kurang maksimal. Ketujuh pemain yang dicoret itu adalah Batang Ba Issom (Kamerun), Roberto Lopez (Uruguay), Mursyid Effendi, Rifai Arsyad, Andi Supendi, Achwan, dan Rizky Mahardianto. Beberapa waktu sebelumnya, manajemen "Green Force" telah mendepak gelandang asal Kamerun, Sergo Elongo Nganko yang kualitasnya jelek dan sering indisipliner. Dengan pencoretan tersebut, kekuatan Persebaya kini tinggal 18 pemain karena pada awal putaran pertama, manajemen hanya mendaftarkan sebanyak 26 pemain, dari kuota 30 orang. Kondisi ini sangat riskan bagi Persebaya, yang dalam waktu dekat akan tampil menghadapi Persema Malang di Copa Indonesia 2007. Sementara seleksi untuk mendapatkan pemain, baru saja dilakukan. Selain pemain, Persebaya juga mengganti pelatih kepala, setelah Ibnu Grahan yang dinilai gagal menangani tim pada putaran pertama, resmi di-nonaktifkan. Sebagai gantinya, manajemen sudah menunjuk pelatih klub Divisi I PSP Padang Suhatman Iman sebagai calon pelatih. Suhatman kini menjalani uji publik selama dua pekan hingga satu bulan, sebelum diputuskan dikontrak atau tidak. Ketua Umum Persebaya Arif Afandi yang dikonfirmasi terpisah mengatakan usulan perombakan tim memang ada, tapi masalah itu masih dibahas lebih lanjut. "Saat ini, kami fokus pada rekrutmen pemain dulu. Masalah perombakan manajemen, akan dibicarakan kemudian. Satu-satu dulu lah, biar fokus," katanya. Menyinggung kemungkinan pergantian Manajer tim yang kini dipegang Lilik Soehartojo, Arif Afandi enggan berkomentar. Namun, Wakil Walikota Surabaya itu telah mengingatkan kepada Lilik Soehartojo untuk bersikap lebih luwes dan bersedia mendengarkan kritik serta masukan dari pihak lain. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007