Surabaya (ANTARA News) - Grup musik "Gigi", Jumat, mengibur para siswa dan guru Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Surabaya, yang menjadi tempat menimba ilmu Dewa Budjana, gitaris "Gigi", ketika tinggal di Surabaya, Jawa Timur, puluhan tahun lalu. Kehadiran grup musik tersebut cukup mengejutkan para siswa dan guru, karena semua personelnya mengenakan seragam sekolah anak SMA, serta kehadirannya tanpa pemberitahuan sebelumnya. Personel "Gigi", grup musik yang didirikan pada 22 Maret 1994 itu adalah Armand Maulana (vokalis), Dewa Budjana (gitaris), Thomas Ramdhan (bassist) dan Gusti Hendy (drummer). Sebelum tampil dalam panggung terbuka di halaman sekolah, "Gigi" juga mengikuti upacara bendera. Bahkan, Thomas Ramdhan didaulat menjadi kondutor ketika menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Usai upacara bendera, personel "Gigi" yang masih mengenakan seragam sekolah melantunkan beberapa lagu. Sementara itu, para siswa maupun guru juga tampak antusias menyaksikan penampilan grup musik tersebut. Para siswa yang menyaksikan di bagian depan, yang berdekatan dengan "panggung", duduk secara rapi, sedangkan di bagian belakang para siswa dan gurunya agak terhalang penonton di depannya, sehingga mereka berdiri di kursi panjang. Sambutan hangat para siswa dan guru SMAN 2 Surabaya itu tampaknya menambah semangat personel "Gigi" untuk melantunkan lagu-lagu andalannya. "Gigi" didirikan ketika ada keinginan yang sama di antara personelnya, dan hingga kini yang tetap eksis adalah Dewa Budjana bersama Armand Maulana, sehingga kalangan pengamat musik banyak menyebut bahwa "Gigi-nya tinggal dua". Kehadiran "Gigi" di blantika musik Indonesia tidak langsung bersinar, tetapi perlu proses panjang. Album perdananya berjudul "Angan", yang mampu terjual lebih dari 100.000 kemasan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007