Hamburg (ANTARA News) - Roger Federer harus berjuang ekstra keras untuk menundukkan David Ferrer dan melaju ke semifinal Hamburg Master, Jumat, tetapi tidak demikian dengan Rafael Nadal yang tidak mengalami masalah berat untuk menyingkirkan Fernando Gonzalez sekaligus membukukan kemenangan ke-80 secara berturut-turut di lapangan tanah liat. Federer tampak berada di puncak penampilannya di lapangan tanah liat pada awal pertandingan saat melawan petenis Spanyol yang berada di unggulan ke-12, tetapi penampilan buruknya di set kedua membuatnya cukup bergembira dengan kemenangan 6-3, 4-6, 6-3. Sementara itu, Nadal tampil lebih meyakinkan dengan mematahkan servis petenis Chile unggulan kelima itu pada game awal dari tiap set untuk membungkus kemenangan 6-4, 6-4 dalam waktu satu jam 38 menit. Jika Federer ingin memenangi gelar pertamanya di turnamen seri master tahun ini, ia dipastikan tidak hanya harus mengalahkan satu petenis dari Mallorca, tetapi dua petenis. Di semifinal, ia akan bertemu dengan petenis berusia 30 tahun Carlos Moya yang memenangi pertandingan menegangkan selama tiga set 7-6, 4-6, 7-5 atas petenis yang tengah naik daun asal Serbia Novak Djokovic, unggulan keempat dan 11 tahun lebih muda. Penampilan gemilang Nadal saat melawan Gonzalez mengantarkannya bertemu mantan petenis nomor satu dunia Lleyton Hewitt yang mengalahkan petenis Spanyol Nicolas Almagro 6-3, 6-4. "Saya selalu mengagumi Lleyton," kata Nadal mengomentari petenis asal Australia itu. "Ia adalah salah satu pemain favorit saya. Saya menyukai permainan dan mentalnya di lapangan." Tampaknya partai final akan mempertemukan Federer-Nadal, meski Moya yang sangat berpengalaman di lapangan tanah liat akan menjadi ujian berat bagi petenis Swiss itu untuk mendapatkan permainan terbaiknya di lapangan tersebut menjelang Prancis Terbuka yang akan dimulai akhir bulan, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007