Surabaya (ANTARA News) - Dalam rangka melanjutkan komitmennya dalam pembangunan Jaringan Pendidikan Nasional (Jardiknas), Telkom meluncurkan "Speedy Community SchoolNet", akses internet murah berkecepatan tinggi untuk komunitas pendidikan. Humas Telkom Divre V Jatim, Djadi Soegiarto, di Surabaya, Senin, menjelaskan, melalui Speedy Community SchoolNet, Telkom berupaya memberikan akses internet murah, sekaligus mengurangi kesenjangan digital (digital divide) di dunia pendidikan. Menurut dia, dibandingkan paket Speedy reguler, Speedy Community SchoolNet memiliki kekhususan. Speedy Community selain dapat digunakan untuk mengakses internet, dapat digunakan pula untuk mengakses intranet Jardiknas. Telkom menawarkan dua jenis paket produk, yakni Speedy Community SchoolNet Limited dan Speedy Community SchoolNet Unlimited. Perbedaannya hanya pada besaran data yang bisa diunduh (down load) dan biaya berlangganan. Paket Speedy Community SchoolNet Limited biaya bulanannya Rp400 ribu, sedangkan Unlimited Rp750 ribu, sedangkan "excess usage" dikenakan biaya Rp500 per Mega Byte (MB). Selain itu, Telkom memberikan 100 persen diskon biaya registrasi untuk kontrak langganan satu tahun. Sementara itu, bagi sekolah-sekolah yang sudah berlangganan Speedy reguler, Telkom memberikan kemudahan untuk melakukan migrasi dari paket reguler ke paket Community SchoolNet. Melalui Speedy Community SchoolNet, Telkom berupaya untuk memperluas penetrasi Speedy. Pada triwulan pertama 2007, pelanggan Speedy mencapai 115.979 Satuan Sambungan Layanan (SSL). Proyeksi penjualan Speedy pada 2007 tumbuh 353 persen menjadi 385.000 SSL dengan proyeksi pertumbuhan pendapatan kotor 221 persen. Proyeksi itu memang sangat tinggi, dan oleh karenanya diperlukan dukungan ketersediaan dan kualitas alat produksi serta berbagai upaya penarifan yang semakin terjangkau oleh masyarakat, demikian Djadi Soegiarto.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007