Ditemui di Kantor Indonesia Re, PR Unit Head Rinalvi Chaniago mengatakan, pada program SMN tahun ini, Indonesia Re ditunjuk untuk mendampingi dan memberikan bekal bagi Duta Sulawesi Tenggara yang akan mengikuti SMN ke Surabaya.
"Bersama Pegadaian, Indonesia Re mendapatkan mandat untuk menyelenggarakan BUMN Hadir untuk Negeri di Kendari. Dan, kami ikut serta memberikan pembekalan kepada para siswa untuk mengikuti program SMN," paparnya.
Menurut Rinalvi, program SMN merupakan kali ketiga yang telah terselenggara. Selain SMN, dilaksanakan juga beberapa kegiatan seperti bedah rumah veteran, jalan sehat dan upacara bendera.
Pada SMN tahun ini, terdapat empat rangkaian program BUMN hadir untuk Negeri. Dalam kegiatan tersebut, Indonesia Re bekerjasama dengan Pegadaian untuk membekali 20 siswa terpilih asal Kendari untuk diberangkatkan ke Surabaya.
Program SMN diikuti oleh 20 peserta yang terdiri dari 18 siswa dan dua siswa disabilitas, serta satu pendamping dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tenggara dan dua guru teladan di Kendari untuk mengikuti studi wisata budaya di daerah Surabaya.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan budaya antar daerah dan memperkenalkan institusi BUMN sedini mungkin," lanjut Rinalvi.
Rinalvi menyampaikan harapannya agar program BUMN Hadir untuk Negeri, khususnya Siswa Mengenal Nusantara, dapat terus ditingkatkan mengingat kegiatan ini berperan penting agar BUMN lebih dikenal masyarakat luas dan membangun rasa nasionalisme.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2017
