Kendari (ANTARA News) - Persin Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan diri menjadi juara grup III B Divisi II dengan 15 poin. Persin Sinjai menduduki puncak klasemen grup III setelah menundukan Gaspa Palopo (Sulsel) dengan skor telak 3-0 (2-0) di Stadion Lakidende, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat. Peluang Persin menambah poin cukup terbuka karena masih menyisahkan satu pertandingan melawan tuan rumah, Kendari Utama FC. Kendari Utama FC yang sudah lima kali tampil sudah meraup 11 poin. Tiket melaju ke babak 16 besar divisi II bagi Kendari Utama, sudah aman. Tetapi, tidak mungkin Kendari Utama menggeser posisi Persin sebagai juara grup. Tiga gol kemenangan tim berjuluk "Kuda Jantan" tercipta melalui Syahrul Raji dan dua gol disumbangkan Bustanul Arif. Gol pembuka kemenangan Persin Sinjai atas Gaspa Palopo yang dipimpin wasit, Restu Slamet lahir menit 15 babak pertama melalui tendangan Sharul Raji. Sedangkan, penyerang Bustanul Arif menggetarkan gawang Gaspa Palopo pada menit 33 dan 67. Skor 2-0 bertahan hingga wasit Restu Slamet dari kesatuan Marinir, Jawa Timur meniup peluit berakhirnya babak pertama. Tertinggal 0-2, Gaspa Palopo yang dilatih, Mustari Atto kehilangan kepercayaan diri. Serangan yang dibangun dari lini belakang kandas setelah memasuki wilayah pertahanan Persin. Barisan belakang Persin Sinjai yang digalang Zain Batola sulit dilewati pemain-pemain Gaspa Palopo. Kehadiran Bupati Sinjai, Andi Rudianto Asapa menambah semangat juang anak-anak "Kuda Jantan" yang diarsiteki pelatih asing asal Kamerun, Sarle Lionga. Pada menit ke 67, Bustanul Arif sukses melewati tiga pemain belakang Gaspa Palolo. Tendangan yang tidak keras merobek gawang Gaspa Palopo yang dikawal, Said Hasan. Pertemuan Persin Sinjai dan Gaspa Palopo sempat diwarnai insiden saling pukul antar-pemain. Namun, kesigapan petugas akhirnya situasi dapat dikendalikan dan pertandingan dilanjutkan. Bupati Sinjai yang duduk bersama pemain cadangan dan ofisial tim, juga sempat bersitegang dengan aparat yang memintanya menempati tribun penghormatan stadion. Wasit, Restu Slamet "mengusir" pemain Persin Sinjai, Muh. Kasim. Ia juga mengeluarkan tiga kartu kuning bagi pemain Gaspa Palopo dan satu kartu kuning untuk Persin Sinjai. Pelatih Gaspa Palopo, Mustari Atto menerima kekalahan atas Persin Sinjai. "Anak-anak tidak tampil terbaik. Tidak ada kepercayaan diri," kata Mustari seraya menambahkan panitia diskriminasi karena tidak menyiapkan angkutan ke tempat pertandingan. Tim manajer Persin Sinjai, Andi Jefryanto Asapa menyampaikan terima kasih kepada pemain dan pendukung Persin. "Kemenangan ini adalah kerja keras pemain, pelatih dan do`a restu pendukung Persin," katanya. Ketua panitia, Onggi Nebansi mengatakan, semua tim disiapkan mobil angkutan tetapi koordinasi terlambat. "Panitia meminta maaf atas pelayanan yang tidak maksimal," kata Onggi. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007