London (ANTARA News) - Pangeran Harry sedang menjalani latihan di suatu pangkalan militer di Kanada sebagai persiapan apabila ada penerjunan pasukan Inggris ke Afghanistan, tulis koran-koran, Minggu. Perwira berumur 22 tahun dan di urutan tiga penerus tahta kerajaan itu, berada di "British Army Training Unit", Suffield, sekitar 160 kilometer arah tenggara dari Calgary. Pangeran itu mengenakan pakaian "kasual" saat berangkat dari Bandara Heathrow, London, menuju Calgary, Rabu, tulis koran-koran. "Mereka cepat sekali membawa dia masuk lalu memberangkatkannya," kata seorang saksi sebagaimana dikutip koran The Mail, News of the World dan Sunday Mirror, Minggu. Para jenderal mencegah Harry bergabung dengan resimennya dalam penugasan di Basra, Irak selatan karena khawatir dia akan menjadi incaran kelompok-kelompok perlawanan. Berita-berita telah menyebut bahwa dia diarahkan untuk penempatan ke Afghanistan, di mana Taliban lebih sulit mengetahui posisi tepat Harry. Pasukan Inggris menangani kelompok-kelompok perlawanan di provinsi Helmand, Afghanistan Selatan. Harry, perwira letnan dua di kesatuan elite "Blues and Royals regiment" dari pasukan "Household Cavalry", mengomandani 11 tentara dan empat kendaraan intai jenis Scmitar. Harry yang punya julukan "Cornet Wales" di militer, berlatih "tembak dan manuver" di Suffield. Pangkalan itu merupakan tempat latihan terbesar bagi kendaraan lapis baja Inggris, tulis Sunday Mirror. "Semua latihan tembak dari kendaraan lapis baja dengan peluru sungguhan dilakukan di Suffield. Latihan itu diarahkan untuk penempatan di Helmand. Tugas seperti itu kini tidak lagi banyak diperlukan di Irak," kata seorang sumber militer kepada tabloid itu. Pihak militer Inggris maupun Kementerian Pertahanan menolak berkomentar soal berita tersebut, demikian AFP.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007