Jakarta (ANTARA News) - Departemen Pertanian (Deptan) menyiapkan 66 wilayah di Indonesia untuk menjadi kawasan agribisnis hortikultura. Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura Deptan, Ahmad Dimyati, di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa pengembangan kawasan agribisnis hortikultura tersebut berdasarkan komoditas dan jenis usaha tani. "Dalam kawasan agribisnis hortikultura tersebut akan dibuat usaha besar-besaran yang dilengkapi fasilitas dan faktor pendukung lainnya," katanya. Menurut dia, pengembangan kawasan agribisnis hortikultura yang diharapkan bisa direalisasikan pada 2008 itu lebih ditujukan untuk meningkatkan ekspor komoditas hortikultura. Ahmad mengakui, selama ini penanganan komoditas hortikultura, seperti buah-buahan dan sayuran, di dalam negeri kurang baik, padahal potensinya ekonominya sangat besar. Dikatakannya, komoditas hortikultura nasional mencapai 323 varietas, terdiri 80 varietas sayur, 60 buah-buahan, 117 tanaman hias, dan 66 varietas tanaman biofarmaka. Berdasarkan data Ditjen Hortikultura, Produk Domestik Bruto (PDB) dari komoditas hortikultura terdiri 23 jenis buah, 23 jenis sayuran, 12 tanaman hias dan 13 jenis tanaman biofarmaka mencapai Rp44,196 miliar. Sedangkan pada 2006 kontribusi komoditas hortikultura terhadap PDB meningkat menjadi Rp46,158 miliar. Ahmad Dimyati mengatakan, pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap wilayah yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi kawasan agribisnis hortikultura. "Sekarang sedang dilakukan verifikasi terhadap daerah tersebut, dan 66 daerah sudah siap. Namun bisa jadi akan bertambah," katanya. Menurut dia, proses pengembangan kawasan agribinis hortikultura tersebut dilakukan melalui perbaikan kawasan yang sudah ada maupun pembentukan kawasan baru. Melalui pengembangan kawasan tersebut, tambahnya, diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan kawasan hortikultura yang sudah cukup baik. Sedangkan kawasan yang sudah ada, namun pengembangannya kurang baik, akan dilakukan pembenahan. Ia mengatakan dalam setiap kawasan agribisnis hortikultura tersebut, nantinya terdiri dari beberapa sub kawasan. Contohnya, kawasan Manggis di Subang dan Purwakarta yang terdiri dari lima kecamatan di Purwakarta dan empat kecamatan di Subang sebagai sub kawasan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007