Atambua (ANTARA News) - Offroader Timor Leste Tonny Lopes mendominasi kejuaraan lintas batas Wirasakti Offroad 2018 di Sirkuit Haliwen Belu, Atambua, Nusa Tenggara Timur, Sabtu pada kelas 2501-4800 cc setelah menjadi yang tercepat di dua sesi yang dilombakan.

Pebalap dengan nomor lambung 017 dengan navigator Anwar Udin ini pada sesi pertama mampu membukukan catatan waktu 03:03:01 atau unggul 33 detik dari pebalap yang berada diposisi dua yaitu andalan tuan rumah, Helmi Talib dari tim Axo.

Tonny Lopes yang memperkuat Clardel Team ini terlihat percaya diri sejak bendera start dikibarkan.

Lintasan dengan banyak tantangan ini sukses dilalap dengan baik. Bahkan tiga kubangan cukup dalam mampu ditaklukan meski sebelumnya banyak offroader yang gagal melaksanakan tugas.

Keperkasaan Tonny Lopes ini kembali terjadi di sesi kedua. Meski start di urutan keempat ternyata tidak mempengaruhi performanya. Meski kembali menjadi yang tercepat, catatan waktunya menurun yaitu 03:20:40 karena lintasan balap bertambah berat terutama saat memasuki kubangan pertama.

Kondisi berbeda dialami offroader tuan rumah Atambua Helmi Thalib. Pebalap dengan nomor lambung 075 ini tidak bisa melanjutkan perlombaan karena terjebak beratnya di kubangan pertama. Kendaraan 4X4 ternyata tidak mampu melepaskan diri dari jebakan lumpur.

Kondisi ini membuat pendukung Tonny Lopes bergembira karena setelah itu tidak ada offroader yang mampu finis. Pada sesi kedua ini untuk posisi kedua diduduki oleh Rifky T Aklis/Kris Noken dari tim Rifandy dengan catatan waktu 03:54:60.

Keperkasaan Tonny Lopes ini berpeluang kembali terjadi pada kelas Free For All (FFA) yang bakal digelar Minggu (8/10). Semua offroader yang terdaftar baik dari kelas under 2500 hingga 2501-4800 cc bakal kembali bersaing untuk menjadi yang terbaik pada kejuaraan yang didukung penuh Kementerian Pariwisata ini.

Sebelumnya Ketua Panitia Penyelenggara Wirasakti Offroad 2017, Manuel Do C Da Silva mengatakan jika kejuaraan offroad lintas batas ini merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-72. Ada 60 offroader dari Indonesia dan Timor Leste yang terlibat.

"Selain dalam rangka HUT TNI, kejuaraan ini juga sebagai media untuk memaksimalkan bakat pemuda terutama di Atambua. Kejuaraan ini juga dijadikan sarana untuk meningkatkan tali persahabatan dan persaudaraan dengan Timor Leste," katanya.

Wirasakti Offroad 2017 sebelumnya dibuka langsung oleh Dandim 1605 Belu, Letkol Czi Nurhidin Adi Nugroho yang saat itu didamping Muspida Kabupaten Belu serta perwakilan dari Kementerian Pariwisata. Kejuaraan offroad ini juga mendapatkan supervisi dari Ikatan Motor Indonesia (IMI).

(T.B016/S027)

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017