"Yang pertama Bu Netty berhalangan hadir dan beliau tidak menyampaikan alasan cuma berhalangan hadir katanya. Tapi tetap bersedia untuk bersilaturahmi dan yang kedua itu Ibu Susi," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Jawa Barat Tubagus Hasanuddin di sela-sela acara.
Ia menegaskan Curah Gagasan bukan uji publik atau debat kandidat antarbakal calon pemimpin Jawa Barat 2018-2023.
"Ini silaturahmi dengan para pemimpin karena semuanya sudah jadi pemimpin," kata Tubagus.
Menurut dia, para tokoh akan diberi waktu 10 menit untuk menyampaikan gagasan untuk membangun Jawa Barat selama lima tahun ke depan.
"Nanti urutannya sesuai abjad saat maju pemaparan, jadi tokoh-tokoh tersebut nantinya akan berdiskusi dengan sesepuh atau tokoh masyarakat, kemudian ada juga dari seniman, budayawan, mahasiswa dan pemuda dan para pakar," kata dia.
Tujuh tokoh hadir dalam acara ini, yakni mantan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charlyan, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, anggota DPR Puti Guntur Soekarno Putri, Bupati Majalengka Sutrisno dan Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat Abdy Yuhana.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
