Sukabumi (ANTARA News) - Pemerintah pusat menargetkan pembangunan jalan nasional Pantai Selatan (Pansela) Jawa sepanjang 1.600 kilometer mulai dari Provinsi Banten, hingga Banyuwangi, Jawa Timur.

"Pembangunan insfrastruktur jalan nasional Pansela Jawa ini bertujuan untuk meningkatkan akses pariwisata di daerah tersebut. Karena jalur ini mempunyai potensi wisata yang besar salah satunya Geopark Ciletuh Palabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat," kata Direktur Jendral Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Arie Setiadi Moerwanto di Sukabumi, Selasa.

Menurutnya, saat ini pihaknya sudah membentuk panitia seleksi (pansel) untuk pembangunan insfrastruktur transportasi di pansela tersebut. Selain itu, saat ini sudah ada beberapa jalan yang selesai dibangun dan tahap pembangunan.

Jika pembangunan insfrastruktur di selatan Jawa sudah terkoneksivitas antarprovinsi dari Banten hingga ujung Jawa Timur maka pertumbuhan dunia pariwisata di masing-masing akan terus meningkat.

Selain itu, tidak menutup kemungkinan jumlah wisatawan asing atau mancanegara yang datang ke Indonesia semakin membludak dan tidak hanya terpusat di satu daerah saja seperti Bali.

"Memang untuk pembangunan di wilayah selatan Jawa lebih sulit karena kontur tanahnya yang berbukit serta curam. Tetapi di daerah itu mempunyai segudang objek wisata, sehingga Presiden RI Joko Widodo menginstruksikan untuk percepatan pembangunan di selatan Jawa," tambahnya.

Arie mengatakan harus diakui selatan Jawa memang kurang mendapatkan perhatian. Tetapi di pemerintahan Presiden Jokowi dengan progam nawacitanya pembangunan infrastruktur di Pansela menjadi cepat.

Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh warga untuk mendukung percepatan pembangunan di Indonesia ini, apalagi progam utama Jokowi-Jusuf Kalla adalah pembangunan insfrastruktur.

(T.KR-ADR/E008)

Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017