Inter Milan mengakhiri 16 laga tak terkalahkan yang menjadi musim terbaik mereka setelah memenangkan gelar Scudetto pada musim kompetisi 2007-08.
Kendati demikian, Inter Milan tetap memuncaki klasemen sementara Liga Italia Serie A dengan perolehan 40 poin, unggul satu angka dari Napoli dan dua angka dari Juventus diurutan dua dan tiga. Sedangkang Udinese naik tiga tingkat ke urutan 11 dengan 21 poin.
Posisi Inter Milan akan turun jika Napoli mengalahkan Torino dan Juventus menaklukkan Bologna.
Pada jalannya laga, pasukan Luciano Spalletti itu tertinggal 0-1 saat tendangan kaki kanan Kevin Lasagna dari umpan Silvan Widmer bersarang di pojok kiri gawang Samir Handanovic pada menit 14.
Inter Milan memberikan jawaban instan atas gol itu, setelah sepakan keras kaki kanan Mauro Icardi dari umpan silang Canderva membuat skor menjadi imbang 1-1 pada menit 15.
Namun Inter Milan kembali tertinggal 1-2 dari tendangan penalti Rodrigo de Paul menyusul pelanggaran handball Davide Santon pada menit 56. Wasit memerlukan waktu beberapa menit untuk memastikan hukuman penalti setelah melihat video tayangan ulang.
Inter Milan memiliki beberapa peluang dari aksi Ivan Perisic, Icardi, maupun Gagliardini. Namun justru Udinese yang kembali mencetak gol dari tendangan kaki kanan Antonin Barak yang menyambar umpan silang Jakub Jankto pada menit 77. Skor 1-3 bertahan hingga laga selesai, demikian Skysports.
Susunan pemain:
Inter: Handanovic; D’Ambrosio, Skriniar, Miranda, Santon (Karamoh 69); Vecino (Eder 78), Borja Valero; Candreva, Brozovic (Gagliardini 53), Perisic; Icardi
Udinese: Bizzarri; Larsen, Danilo, Nuytinck; Widmer, Barak, Fofana (Behrami 74), Jankto, Ali Adnan; De Paul (Hallfredsson 88), Lasagna (Perica 78)
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017
