Athena (ANTARA News) - Tiga puluh dua warga Turki, yang dilaporkan sebagai penentang pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan, berhasil diselamatkan oleh sebuah kapal patroli di Laut Aegea, kata penjaga pantai Yunani pada Sabtu (16/12).

Mereka terlihat di sebuah perahu karet di pulau Oinousses Yunani, pada Kamis malam sampai Jumat, kata penjaga pantai kepada AFP.

Media Yunani mengatakan bahwa 32 orang Turki itu adalah oposisi Partai Keadilan dan Pembangunan yang menaungi Erdogan dan akan mencari suaka di Yunani. Laporan tersebut belum dikonfirmasi oleh otoritas Yunani.

Mereka dibawa ke pulau Chios, tempat para imigran dan pengungsi menyeberangi daerah tersebut, seringkali dari Turki, didaftarkan dan diidentifikasi.

Seorang pria yang diyakini sebagai seorang penyelundup yang juga naik kapal tersebut ditangkap oleh polisi.

Erdogan pada bulan lalu melakukan kunjungan pertama sebagai presiden Turki ke negara tetangganya dan terkadang sekutunya, Yunani.

Turki tidak senang karena Yunani tidak mengekstradisi para tersangka dari kudeta gagal 2016, terutama delapan petugas yang melarikan diri dengan helikopter pada malam peristiwa itu terjadi.

Namun, kedua negara tersebut bekerja sama demi mengatasi krisis imigran, menyusul kesepakatan antara Turki dan UE yang secara signifikan mengurangi arus imigran ke Eropa, demikian dikutip dari laporan AFP. (hs)




Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017