Ambon (ANTARA News) - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi berkunjung ke kota Ambon, Kamis malam, untuk memastikan program mudik gratis yang dilaksanakan Pemprov Maluku jelang perayaan Natal 25 Desember 2017 dan Tahun Baru, 1 Januari 2018, dapat berjalan lancar.

Menhub yang didamping sejumlah Dirjen Kemenhub, tiba di bandara Internasional Pattimura Ambon, di Desa Laha, Kamis petang, langsung menuju pelabuhan Yos Sudarso dan tiba pukul 20.10 WIT untuk melihat secara langsung sekaligus melepas rombongan warga yang akan mengikuti program mudik gratis tersebut.

Menhub yang didampingi Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua, Kadis Perhubungan Maluku, Frangky Papilaja serta sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah provinsi Maluku dan Kota Ambon, langsung meninjau persiapan mudik gratis yang sudah dilakukan.

Menhub meninjau kesiapan pada dua kapal yang dipersiapkan untuk melayani mudik gratis dan akan diberangkatkan dari pelabuhan Yos Sudarso pada Kamis malam, yakni KM Alpard milik Kantor Navigasi Ambon dan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Lelemuku.

KM Alpard milik Navigasi Ambon dengan tujuan Pulau Larat, kabupaten Maluku Tenggara Barat berkapasitas 115 orang, sedangkan KMP Lelemuku dengan tujuan Ambon - Saumlaki kabupaten (MTB) dengan kapasitas angkut 168 orang.

Selain itu, Menhub juga melepas rombongan mudik gratis yang akan berangkat dari pelabuhan Slamet Riyadi Ambon pada Kamis malam dengan menggunakan KMP Tanjung Kabat tujuan Ambalauw - Wamsisi - Namrole - Leksula - Tifu, kabupaten Buru Selatan serta KM. Cantika dengan tujuan Damer - Moa - Leti - Kisar, kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).

"Kedatangan saya untuk memastikan perjalanan saudara-saudara kita yang akan mudik untuk merayakan Natal bersama keluarga di kampung halamannya dapat berjalan lancar," kata Menhub Budi Karya.

Menhub menyatakan, kunjungannya secara khusus dilakukan di provinsi Papua untuk melihat persiapan arus mudik pada Rabu (20/12), baru ke Kota Ambon dan pada Jumat (22/12) dirinya akan menuju provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk melihat memastikan hal yang sama dapat berjalan lancar.

Menurut Menhub, secara khusus kunjungannya ke Ambon karena mendengar informasi adanya masalah terkait program mudik gratis yang disiapkan Pemprov Maluku, sehingga melalui koordinasi dirinya memutuskan datang untuk meninjau langsung kesiapannya agar berjalan lancar sesuai dengan perencanaan.

"Ambon memiliki masalah dan rawan karena lebih banyak mengandalkan transportasi laut, di mana faktor cuaca juga perlu diperhitungkan. Karena itu saya datang sendiri untuk melihat dan memastikan semuanya aman," kata Menhub.

Dirinya mengharapkan mudik program gratis di Ambon bisa mendapatkan perhatian khusus dari aparat keamanan sehingga masyarakat yang menuju kabupaten Maluku Tenggara, MTB dan MBD bisa tiba dengan selamat.

"Saya harapkan aparat keamanan bisa melayani keberangkatan masyarakat dengan baik sehingga saudara-saudara kita yang ke Bagian Maluku Tenggara, dan sekitarnya untuk merayakan Natal dapat tiba dengan selamat dan dalam kondisi baik semuanya," tandasnya.

Menhub menambahkan, mudik gratis dari Kota Ambon yang dilepaskan keberangkatannya, Kamis malam, merupakan mudik gratis Natal terkahir untuk jalur jauh yang jaraknya 12 jam.

"Sekarang tingal Dishub berkoordinasi dengan baik dan stakeholder untuk menyiapkan angkutan Tahun Baru serta arus balik agar berjalan lancar dan aman," katanya.

Pewarta: Jimmi Ayal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017