Bulungan (ANTARA News) - Penumpang hilang akibat kapal cepat Anugerah Expres terbalik di Perairan Sungai Kayan Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Kaltim-Kaltara, Gusti Anwar Mulyadi melalui siaran persnya dari Balikpapan, Rabu membenarkan, jasad yang diduga korban hilang M Fikri (7) telah ditemukan oleh tim SAR pada pencarian hari ketiga ini.

Korban ditemukan di sekitar muara Tanjung Buka sekitar 15 kilometer dari lokasi kejadian awal pada posisi 02.54".40`.67474 N - 117.32"40`.84416 E ke arah hilir.

Posisi korban yang mengambang dengan mengenakan baju kaos warna hijau/biru bergaris warna orange lengan panjang dengan celana pendek jeans warna hitam.

Pascapenemuan korban hilang tersebut sekira pukul 09.55 Wita, tim SAR langsung mengevakuasi ke Pos SAR Kabupaten Bulungan untuk dibawa ke RSUD Tanjung Selor untuk keperluan visum.

Namun tim SAR setempat masih menunggu keterangan dari pihak rumah sakit dan menunggu keluarga korban untuk kepastian identitasnya. "Tim SAR masih menunggu informasi dari RSUD Tanjung Selor dan pihak keluarga korban untuk kepastian identitasnya," kata dia.

Setelah mendapatkan informasi dari keluarganya bahwa benar korban yang ditemukan bernama M Fikri, maka jumlah penumpang yang meninggal dunia sebanyak sembilan orang dari 51 penumpang termasuk tiga kru kapal.

Karena itu, Gusti Anwar menyatakan, sekira pukul 13.00 wita disepakati pencarian ditutup dan dilanjutkan dengan kesiapsiagaan.

Pewarta: Muhammad Rusman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018