Menurut laporan media negara Zew Ziana, Mnangagwa bertemu dengan Lourenzo di Ibu Kota Luanda, Angola. Dalam satu wawancara setelah pertemuan tersebut, Mnangagwa mengatakan ia menjelaskan kepada timpalannya mengenai perkembangan terkini Zimbabwe.
"Itu adalah pertemuan yang luar biasa, saya datang ke Luanda untuk memberi penjelasan kepada senior saya, Presiden Lourenzo, mengenai peralihan yang telah berlangsung di Zimbabwe," kata Mnangagwa sebagaimana dilaporkan Xinhua.
Lourenzo juga adalah Ketua saat ini Organ Politik, Pertahanan dan Keamanan Masyarakat Pembangunan Afrika Selatan.
Mnangagwa mengatakan pemilihan umum akan diselenggarakan sesuai jadwal, secara efektif menghapuskan pendapat bahwa pemerintah baru berusaha menunda proses demokrasi itu.
Mengenai kesejahteraan mantan presiden Mugabe, Mnangagwa mengatakan pemerintah baru bertekad untuk memelihara kekayaan warisannya.
"Kami menjalani transisi ini secara damai dan mantan presiden Mugabe sangat aman, kami akan mengurus dia, kami akan merawat dia. Ia adalah bapak pendiri negara kami, ia adalah ikon revolusi kami dan kami bertekad melestarikan warisannya."
"Penjahat-penjahat yang (telah) mengelilingi dia, transisi telah berhasil menyingkirkan mereka dari posisi berpengaruh," kata Mnangagwa.
Mnangagwa dan Lourenco juga membahas beberapa masalah bilateral, terutama hubungan dagang dan ekonomi.(Uu.C003)
Pewarta: -
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
