Jakarta (ANTARA News)  - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Frankfurt menyelenggarakan kursus tari piring untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada warga Jerman, demikian seperti disampaikan dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Kamis.



Kursus tari tradisional untuk anak-anak dan orang dewasa di Jerman ini digelar dalam rangka promosi budaya Indonesia dan pelestarian budaya tari sebagai salah satu kekayaan bangsa Indonesia.

Sejak 2016 KJRI Frankfurt telah membuka kelas tari tradisional Indonesia yang diikuti oleh masyarakat Jerman dan Indonesia, baik dewasa maupun anak-anak.

Kursus tari tradisional Indonesia tersebut meliputi tari pendet, tari japong, tari ngaronjeng, dan tari merak.

Pada awal 2018, KJRI Frankfurt menyelenggarkan kursus tari piring asal Sumatera Barat yang akan dilaksanakan selama 10 kali pertemuan.

Kursus tari piring itu dilakukan tiap Sabtu dan dibagi dalam dua kelas, yaitu kelas anak-anak dan kelas dewasa.

Melalui kegiatan kursus tari itu diharapkan masyarakat Indonesia di Jerman dapat memperdalam dan melestarikan tarian tradisional Indonesia sebagai salah satu kekayaan bangsa Indonesia.

Kursus tari tradisional itu juga diharapakan dapat menjadi salah satu media untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia, tidak hanya terbatas pada gerakan tari, namun juga filosofi dari tarian yang diajarkan.



Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018