Medan (ANTARA News) - Sebanyak 20 makanan khas Medan dan daerah lainnya di Sumatera Utara akan memanjakan peserta pelari dan masyarakat yang mengikuti acara Medan KulineRUN 2018 yang digelar PT Hotel Indonesia Natour (Persero) di Medan, Minggu (4/3).

"Makanan khas yang dijual 30-40-an UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) menjadi daya tarik sendiri bagi 1.100 peserta lari Medan KulineRUN 2018 yang sudah mendaftar hingga Jumat," ujar Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour (HIN) Iswandi Said di Medan, Jumat.

Dia mengatakan hal itu usai pengambilan "race pack collection" untuk 1.100 peserta yang sudah mendaftar ikut KulineRUN itu dan rapat akhir dengan para perusahaan pendukung acara tersebut yang sebagian besar perusahaan BUMN seperti PT Inalum.

Menurut Iswandi Said yang didampingi Vice President (VP) Strategic Partnership PT HIN Panca R. Sarungu dan General Manager Grand Inna Hotel Medan Samuel Daud Sardjulo, Medan KulineRUN itu memang dilakukan mendukung kegiatan pariwisata yang memadukan olah raga lari dan kuliner,.

Sebagai perusahaan BUMN, ujar dia, HIN merasa berkewajiban mendukung pariwisata dengan menampilkan kearifan lokal.

"Dan sebagai wujud BUMN hadir untuk negeri, pagelaran itu juga didukung perusahaan BUMN sebagai bentuk sinergitas BUMN dan berbagai kalangan terkait, khususnya Pemerintah Kota Medan, Pemerintah Provinsi Sumut dan pihak kepolisian," katanya.

Dukungan antara lain terlihat dari janji Pemerintah Kota Medan yang menampilkan kesenian Sumut, baik saat pembukaan acara hingga saat acara berlangsung.

Adapun jumlah pendaftar yang sudah 1.100 orang lebih itu sudah mencapai target.

HIN, ujar Iswandi Said, berharap KulineRUN yang sudah dipatenkan namanya itu bisa terkenal dan lebih terkenal dari kegiatan lari di Bali dan kota lainnya serta membantu mempromosikan pariwisata daerah.

Apalagi, katanya, KulineRUN yang sudah dilakukan di Padang dan Yogyakarta juga cukup sukses.

Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018