Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Jumlah rumah rusak akibat amukan angin puting beliung  di Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Rabu sore kemarin, bertambah menjadi 39 unit.

"Hasil verifikasi kami di lapangan, jumlah bangunan rumah yang rusak mencapai total 39 unit. Jumlah ini bertambah dari pemetaan awal sebanyak 21 rumah," kata Ketua Taruna Siaga Bencana Bekasi Roby Hermawan di Bekasi, Kamis siang.

Menurut dia, sembilan rumah di antaranya roboh total akibat angin ribut yang menyapu daerah ini selama dua menit lebih. Sedangkan sisanya, mengalami kerusakan fisik bervariasi, seperti genteng merosot, asbes hancur, atap terbang, hingga bangunan rumah tertimpa batang pohon yang ambruk.

20 unit rumah rusak di RT04/RW04, 15 lainnya di RT03/RW04 dan empat unit rumah sisanya di RT05/RW04.

"Kami masih terus menginventarisasi kerusakan yang terjadi akibat peristiwa ini. Kemungkinan jumlah kerusakan masih bisa bertambah," katanya lagi.

Roby menyatakan, mayoritas personel Tagana saat ini masih dikonsentrasikan di lokasi bencana untuk membantu warga mengevakuasi sejumlah material bangunan rusak.

Seorang warga bernama Matnih (60) dari RW04 di kelurahan itu mengalami luka. "Korban mengalami luka ringan akibat terbentur sejumlah material bangunan rumahnya saat roboh," kata Roby.

Baca juga: Sembilan rumah Bekasi rusak akibat angin

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018