Jimbaran, Bali (ANTARA News) - Prosesi acara kremasi jenazah Hari Darmawan yang juga pendiri Matahari Departement Store yang berlangsung di Krematorium Centre Mumbul Jalan By Pass Ngurah Rai Nusa Dua, Rabu, Pukul 12.36 Wita.

"Prosesi kremasi jenazah hari bersyukur dapat berjalan sesuai dengan rencana," kata Sukarelawan Kegiatan Acara, Martinus Parera saat ditemui di Jimbaran, Kabupaten Badung.

Dalam proses kremasi jenazah tersebut, tampak dihadiri keluarga inti almarhum, kerabat almarhum dari luar daerah di Pulau Bali, karyawan Matahari Departement Store dan rekan kerja maupun teman dekat almarhum.

Sebelum prosesi kremasi dilakukan, pukul 11.00 dilakukan kegiatan doa penguatan atas kepergian almarhum dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat oleh Vik. Ardian A. Santosa yang mengiringi rangkaian acara tersebut.

Setalah itu, dilakukan prosesi penaburan bunga yang dilakukan keluarga inti almarhum dan dilanjutkan keluarga lainnya sebagai tanda penghormatan dan doa menuju rumah tuhan (bapak di sorga). Yang selanjutnya dilakukan prosesi foto keluarga inti didekat peti jenazah Hari Darmawan.

Proses selanjutnya, dilakukan doa sebelum dilakukan kremasi oleh keluarga inti almarhum dan selanjutnya jenazah dimasukkan ke dalam tempat kremasi Pukul 12.36 Wita.

Suasana haru mulai terlihat saat salah satu keluarga inti dan kerabat almarhum menangis saat jenazah Hari Darmawan hendak dimasukkan ke dalam liang krematorium saat itu.

"Sebelum dilakukan kremasi di Mumbul ini, keluarga besar almarhum beserta kerabat melakukan doa pemberangkatan jenazah di rumah duka Kertha Semadi, Jalan Cargo Permai Denpasar," katanya.

Ia mengatakan, hari ini pihak keluarga masih menunggu proses kremasi jenazah Hadi Darmawan yang diperkirakan membutuhkan waktu dua jam untuk menjadi abu.

Baca juga: Bos Matahari ditemukan tewas di Sungai Ciliwung

Pewarta: I Made Surya Wirantara Putra
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018