Jakarta (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan menghadiri acara debat terbuka yang diadakan di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) di New York, Amerika Serikat.

"Menlu ke New York pada 28 Maret 2018 untuk `open debate` (debat terbuka) di DK PBB. Presiden DK PBB dari Belanda, dan Belanda akan mengadakan `open debate`," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir di Jakarta, Kamis.

Debat terbuka yang akan diadakan di Dewan Keamanan PBB itu mengusung tema "Collective Action to Improve UN Peacekeeping Operation" (Aksi Bersama untuk Meningkatkan Operasi Pemeliharaan Perdamaian PBB).

Debat terbuka DK PBB itu terkait dengan upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasi pemeliharaan perdamaian dan keamanan PBB.

Menurut Arrmanatha, Indonesia sebagai negara yang masuk dalam daftar 10 negara terbesar penyumbang pasukan penjaga perdamaian PBB akan menyampaikan pendapatnya mengenai kendala atau hambatan dan hal-hal yang dapat ditingkatkan dalam operasi pemeliharaan perdamaian dan pengamanan PBB.

"Tentu dalam pertemuan itu, Menlu akan memberi perspektif Indonesia untuk meningkatkan kualitas operasi pemeliharaan perdamaian PBB," ujar dia.

Di sela-sela pertemuan debat terbuka DK PBB itu, Menlu Retno Marsudi juga akan mengambil waktu untuk bertemu dengan beberapa perwakilan negara Afrika guna menyampaikan undangan untuk menghadiri Indonesia-Africa Forum, yang diselenggarakan di Bali pada 10-11 April 2018.

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018