Jakarta (ANTARA News) - Ketimbang mengukuhkan diri sebagai ibu yang sempurna, lebih baik mencoba menjadi ibu yang baik, menurut psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjodjo. 

"Sebagai ibu, bekalnya harus kenali anaknya dulu. Tak perlu berusaha jadi ibu yang perfect. Ibu yang memiliki anak kedua harus berlajar lagi. Jadi ibu yang baik sudah cukup," ujar dia di Jakarta, Rabu.

Vera mengatakan salah satu tantangan kaum ibu zaman sekarang adalah luasnya informasi, yang tak jarang membuat mereka lupa mengenali anak mereka. 

"Tantangan millenial moms karena informasi luas, kadang menjadi overwhelmed. Kadang ibu lupa mengenali anaknya, kelebihan kekurangan, usia berapa, tahapan yang sedang berkembang apa. Lebih sering patokannya anak orang lain di Instagram. Harusnya informasi dari manapun difilter," kata dia.

Menurut dia, dalam mengasuh, displin tetap perlu. Sementara membebaskan anak boleh dilakukan, namun ada batasannya. 

Selain itu, di masa kini, semua hal serba mudah sehingga kaum ibu merasa bisa melakukan semuanya sendiri. Akibatnya, mereka terlalu menekan diri.   

"Kadang mengganggap semua bisa dilakukan sendiri. Terlalu menekan diri sendiri. Kalau tak tercapai stres terjadi," tutur Vera. 

Lalu, mereka juga cenderung tidak siap saat sesuatu tidak sesuai rencananya. Seharusnya, ibu tetap harus siap dengan kemungkinan terburuk. 

"Ini penting untuk kesejahteraan mental ibu setelah melahirkan. Dukungan terbesar dari suami dan keluarga. Untuk millenial moms sudah lebih luas, ada komunitas," pungkas Vera.
 

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018