Manado (ANTARA News) - Tim SAR gabungan menemukan dua korban yang tertimbun runtuhan plat lantai jembatan tol Manado-Bitung di Tumaluntung, Minahasa Utara, Selasa (17/4), dalam keadaan meninggal dunia.

"Kedua korban tersebut telah ditemukan dalam keadaan meninggal," kata Kasi Operasi Basarnas Manado Jefry Mewoh melalui telepon, Rabu.

Ia mengatakan jasad korban yang diketahui bernama Sugeng dan Dadi dievakuasi pada Rabu pukul 02.15 WITA, setelah Tim SAR gabungan yang mencakup personel TNI, Polri, Basarnas dan perusahaan konstruksi menemukan mereka.

Plat lantai jembatan Tol Manado-Bitung di Tumaluntung yang masih dalam pengecoran ambrol pada Selasa (17/4) sekitar pukul 14.00 WITA, menyebabkan tiga pekerja tertimbun material bangunan.

Satu dari tiga orang tersebut, yang bernama Muktar, telah ditemukan dalam keadaan selamat kemudian dibawa ke Rumah Sakit Lembean Minahasa Utara. Sementara ke Sementara Sugeng dan Dadi masing-masing ditemukan pada malam Selasa dan Rabu dini hari dalam keadaan meninggal.

Baca juga:
Lantai jembatan Tol Manado-Bitung ambruk 19 meter, satu korban dievakuasi

Wika tegaskan kontruksi ambruk bukan jalan tol Manado-Bitung
 

Pewarta: Jorie MR Darondo
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018