Jepara (ANTARA News) - Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, akhirnya mendapatkan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dari PT Pertamina untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setelah sepekan lebih mengalami kelangkaan BBM.

"Saat ini kapal pengangkut BBM dari Semarang sudah sampai ke Karimunjawa setelah melakukan perjalanan dari Semarang pada Kamis (26/4) siang," kata Sekretaris Camat Karimunjawa Nor Soleh di Jepara, Jumat.

Informasinya, kata dia, kapal pengangkut BBM milik PT Pertamina tersebut mengangkut 80 kiloliter BBM.

Dari jumlah sebanyak itu, meliputi pertalite sebanyak 40 kiloliter, dexlite sebanyak 8 kiloliter, dan bio solar sebanyak 32 kiloliter.

Saat ini, lanjut dia, puluhan ton BBM tersebut menunggu pembongkaran untuk didistribusikan ke Penyalur Minyak Subsidi (AMPS) Karimunjawa.

Informasinya, kata dia, kelangkaan BBM di Karimunjawa disebabkan karena permasalahan kesiapan alat transportasi lautnya.

Pada saat terjadi kelangkaan BBM di Karimunjawa sejak 10 hari yang lalu, kata dia, kapal pengangkut BBM milik PT Pertamina informasinya sedang dilakukan perbaikan.

"Kondisi cuaca laut juga sangat mendukung karena tidak ada gelombang tinggi," ujarnya.

Apabila hingga hari ini (27/4) belum ada pengiriman pasokan, kata dia, warga tentu khawatir aktivitas warga yang selama ini sangat bergantung pada kendaraan bermotor akan terganggu.

Sebelumnya, kata dia, warga Karimunjawa juga mengalami kasus serupa, hingga menyebabkan pelajar tidak bisa berangkat ke sekolah.

Beruntung, lanjut dia, pelajar difasilitasi berangkat ke sekolah menggunakan mobil sejumlah pihak, mulai dari pemerintah kecamatan, polsek, hingga masyarakat umum.

Meskipun terjadi kelangkaan BBM sejak 10 hari lalu, kata dia, situasi wilayah tetap kondusif karena masih ada yang memiliki stok BBM di tangki kendaraan masing-masing warga, termasuk para nelayan.

Sebetulnya, lanjut dia, jika ada kendala soal pengiriman lewat kapal diusulkan dikirim menggunakan Kapal Motor Penumpang Siginjai agar tidak terjadi kelangkaan di Karimunjawa.

Jumlah penduduk di Kecamatan Karimunjawa mencapai belasan ribu jiwa yang tersebar di lima kepulauan.

Di antaranya, di Pulau Kemojan, Pulau Genting, Pulau Nyamuk, Pulau Parang, dan Pulau Karimunjawa dengan jumlah penduduk masing-masing daerah bervariasi.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018