warga merasakan guyuran hujan abu vulkanik yang sangat tipis...Jember, Jawa Timur (ANTARA News) - Aktivitas vulkanik Gunung Agung di Bali dampaknya sampai ke Kabupaten Jember, menimbulkan hujan abu tipis di beberapa bagian kabupaten tersebut.
"Sebagian warga merasakan guyuran hujan abu vulkanik yang sangat tipis, namun hingga kini saya belum mendapat laporan wilayah kecamatan mana saja yang terdampak abu vulkanik Gunung Agung," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo di Jember, Selasa.
Ia mengatakan BPBD Jember kembali membagikan masker kepada warga untuk membantu mencegah dampak guyuran abu vulkanik terhadap kesehatan.
"Kami imbau masyarakat menggunakan masker saat berada di luar rumah dan luar ruangan karena abu vulkanik tersebut dapat membahayakan kesehatan," tuturnya.
BPBD Jember, ia menjelaskan, juga sudah menyampaikan kepada warga informasi mengenai erupsi Gunung Agung dan kemungkinan dampak sebaran abu vulkaniknya di Jember.
"Masyarakat tidak perlu panik terkait dampak abu vulkanik Gunung Agung di Jember, namun kami imbau masyarakat menggunakan masker saat bepergian ke luar rumah dan mengurangi aktivitas di luar yang tidak perlu," katanya.
Hasan, warga Jember yang mengendarai kendaraan dari Banyuwangi menuju Jember, merasakan dampak hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Agung. Ia beberapa kali harus membersihkan lapisan abu tipis pada kaca mobilnya selama perjalanan.
"Beberapa kali saya harus membersihkan agar jarak pandang saat menyetir mobil tidak terganggu," katanya.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali, melontarkan lava pijar dari kawahnya hingga sejauh 1,5 kilometer pada Senin (2/7) pukul 21.04 WITA.
Pada Senin (2/7) pukul 06.19 WITA, Gunung Agung sudah mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati pada ketinggian sekitar 2.000 meter di atas puncak dengan intensitas tebal condong ke arah barat. PVMBG mencatat erupsi terjadi pada pukul 06.41 WITA dan 06.55 WITA. (KR-ZUM).
Baca juga: Bandara Bali beroperasi normal pascaerupsi strombolian Gunung Agung
Baca juga: Lontaran lava pijar Gunung Agung Senin malam sampai 1,5 km
Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
