Moskow (ANTARA News) - Pertandingan antara tim nasional sepak bola Kolombia dan Inggris dalam fase 16 besar Piala Dunia 2018 yang dihelat di Spartak Stadium, Moskow, Selasa malam (3/7) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB harus diditentukan oleh adu penalti.

Hal tersebut lantaran gol di penghujung babak kedua oleh bek Kolombia, Yerry Mina, berhasil membuyarkan kemenangan di depan mata Inggris yang lebih dulu unggul 1-0 lewat tendangan penalti Harry Kane, hingga pemenang harus ditentukan oleh perpanjangan waktu dan adu pinalti.

Inggris unggul lebih dulu lewat tendangan penalti, usai Carlos Sanchez dianggap melakukan dorongan pada Harry Kane di kotak 12 pas pada menit ke-54. Harry Kane yang menjadi eksekutor, berhasil menambah pundi golnya di Piala Dunia 2018 ini dengan menyarangkan bola pada menit ke-57 dan merubah kedudukan 1-0 bagi Inggris.

Kemenangan di depan mata Inggris sementara waktu sirna setelah umpan matang tendangan pojok Juan Cuadrado mampu disambut oleh bek Kolombia, Yerry Mina, dengan sundulan terarah pada gawang Inggris di menit ke-93 yang merubah kedudukan 1-1 bagi kedua tim. Hingga berakhirnya babak kedua, skor 1-1 tak berubah.

Di babak perpanjangan waktu, kedua tim berusaha mencetak gol, namun hingga peluit tanda berakhirnya perpanjangan waktu dibunyikan oleh wasit asal Amerika Serikat Mark Geiger, skor tetap tak berubah dan pertandingan harus ditentukan oleh adu penalti.

Skuat kedua tim:
Inggris: Jordan Pickford, Kyle Walker (113' Marcus Rashford), John Stones, Harry Maguire, Kieran Trippier, Jesse Lingard, Jordan Henderson, Dele Alli (81' Eric Dier), Ashley Young (102' Danny Rose), Raheem Sterling (88' Jamie Vardy), Harry Kane
Pelatih: Gareth Southgate

Kolombia: David Ospina, Santiago Arias (116' Cristian Zapata), Yerry Mina, Davinson Sanchez, Johan Mojica, Carlos Sanchez (79' Mateus Uribe), Wilmar Barrios, Jefferson Lerma (61' Carlos Bacca), Juan Cuadrado, Juan Quintero (88' Luis Muriel), Radamel Falcao
Pelatih: Jose Pekerman

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018