Jakarta (ANTARA News) - Pebulu tangkis tunggal putra asal India, Kidambi Srikanth mengaku akan mengevaluasi penampilannya usai tersingkir di putaran pertama turnamen Indonesia Terbuka 2018, Rabu, yang juga memupuskan kesempatannya mempertahankan gelar.

Srikanth tersingkir oleh wakil Jepang Kento Momota usai ditundukan dalam permainan tiga gim yang berkesudahan 21-12, 14-21, 15-21, di Istora Senayan, Jakarta.

"Tentu saja saya kecewa, saya tahu Indonesia memiliki salah satu turnamen terhebat. Tahun lalu fantastis. Karenanya saya harus mengetahui di mana kesalahan hari ini dan memperbaiki penampilan," ujar Srikanth di lokasi pertandingan.

Selepas kemenangan di gim pertama dengan skor cukup telak, Srikanth mengaku dirinya mengalami penurunan performa usai interval gim kedua.

"Saya banyak melakukan kesalahan kecil yang tak perlu yang berakibat memberikan banyak poin mudah bagi lawan. Saya harusnya bisa lebih berhati-hati," katanya.

Hal ini berbeda jauh, tambah Srikanth, dengan penampilannya di semifinal Malaysia Terbuka 2018 pekan lalu, di mana dirinya mencoba beberapa hal baru, namun tidak terjadi hari ini.

"Tapi saya senang, penampilan ini jauh lebih baik daripada ketika di Malaysia Terbuka 2018 lalu saat saya kalah straight gim dari Momota," ucapnya.

Jika melihat penampilan dia hari ini, katanya, ada banyak peningkatan walau hasilnya tidak sesuai harapan.

"Karenanya, saya akan berjuang untuk kembali bisa bermain top performa," ujar dia menambahkan.

Dengan hasil ini, Srikanth terpaksa pulang dengan status gagal mempertahankan gelar yang diboyongnya pada tahun 2017 lalu.

Sementara Momota sebagai lawannya terus melaju ke putaran dua Indonesia Terbuka 2018 dan akan melawan wakil tuan rumah, Anthony Sinisuka Ginting, di fase selanjutnya.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018