Surabaya (ANTARA News) - Pelatih Persebaya Surabaya Angel Alfredo Vera menilai kehadiran Raphael Maitimo menjadi solusi lini serang tim berjuluk "Bajul Ijo" itu pada pertandingan-pertandingan Liga 1 musim kompetisi 2018.

"Maitimo punya kemampuan untuk menambah kekuatan tim di lini tengah dan depan," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Senin. 

Dengan dibukanya kran transfer pemain Liga 1, tim Bajul Ijo menambah dua pemain berstatus pinjaman dari Madura United, yakni Raphael Maitimo dan OK John.

Kedua pemain berstatus WNI tersebut sudah bergabung dengan tim, bahkan dijadwalkan hari ini (Senin, 16/7) sudah ikut berlatih bersama Rendy Irwan dan kawan-kawan menyongsong pertandingan melawan PSMS Medan pekan ini.

Untuk melawan tim berjuluk Ayam Kinantan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Rabu (18/7), Alfredo Vera juga belum memastikan apakah menurunkan kedua pemain barunya tersebut atau tidak.

PSMS Medan saat ini resmi dilatih mantan Pelatih Persipura asal Inggris, Peter Butler, menggantikan Djadjang Nurdjaman yang baru saja didepak karena belum berhasil mengangkat timnya keluar dari zona degradasi, bahkan kini sedang berada di juru kunci klasemen sementara.

Sementara itu, kehadiran Maitimo dan OK John memperkuat Persebaya Surabaya diharapkan mampu mengangkat performa tim yang sampai 14 pertandingan Persebaya berada di peringkat 12 dengan koleksi 19 poin.

"Maitimo pemain bagus, sama seperti pemain Persebaya lainnya, dan dia bisa bantu tim," ucap pelatih berkebangsaan Argentina itu. Sedangkan OK John, lanjut dia, diplot membantu pertahanan Persebaya yang mengalami krisis akibat cederanya sejumlah pemain belakang, antara lain Muhammad Syaifuddin mengalami cedera lutut dan Andri Muliadi yang sempat dilarikan ke rumah sakit saat laga kontra Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Rabu (11/6).

"Kami sangat membutuhkan pemain berpengalaman seperti OK John, terutama membantu lini pertahanan," kata Alfredo Vera. 

Baca juga: Persebaya butuh pemain baru berpengalaman untuk paruh kedua musim Liga 1

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018