Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap tidak terjadi perang dagang antara Indonesia dan China, menyusul adanya larangan produk permen China ke Indonesia dan larangan produk ikan dari Indonesia ke China. "Kita melindungi konsumen dalam negeri dan China juga begitu, tapi jangan ini jadi perang dagang (antara RI-China). Itu tidak baik," kata Wapres Jusuf Kalla di kediaman, Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin. Wapres sebelumnya menerima kartu pemilih pilkada DKI Jakarta dari KPUD DKI untuk pemilihan gubernur 8 Agustus 2007. Beberapa waktu sebelumnya Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melarang produk permen asal China beredar di pasar Indonesia. Hal itu didasarkan pada hasil penyelidikan yang menyatakan produk permen asal China tersebut mengandung formalin dan berbahaya bagi kesehatan konsumen. Namun saat ini China melarang impor ikan asal Indonesia karena dinilai mengandung zat merkuri yang berbahaya. Menurut Wapres, sebenarnya setiap negara pasti akan melindungi keselamatan konsumen dalam negerinya. Demikian juga, tambah Wapres, apa yang dilakukan oleh Indonesia melalui BPOM-nya. Ketika ditanyakan seperti apa kelanjutan dari "perseteruan" tersebut, Wapres semua tergantung dari hasil uji lembaga masing-masing negara. "Sebaiknya ada lembaga netral yang bisa uji masing-masing," kata Wapres. (*)

Copyright © ANTARA 2007