Semarang (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan masyarakat yang aman, adil, damai, dan sejahtera tidak hanya milik bangsa tertentu, tetapi juga untuk semua bangsa termasuk bangsa Indonesia. "Mari kita bangun kemitraan dan kerja sama global demi kemanusiaan. Saatnya telah tiba untuk menjadikan dunia yang lebih aman, adil, dan sejahtera," kata Presiden ketika membuka Semarang Pesona Asia (SPA) 2007 di Simpanglima Semarang, Kamis malam. Ikut hadir pembukaan SPA tersebut antara lain Ibu Ani Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, Gubernur Jateng, Mardiyanto, Wali Kota Semarang, Sukawi Sutarip, dan tamu undangan dari negara-negara sahabat. Menurut Presiden, Indonesia memiliki keunggulan yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena itu alangkah baiknya Indonesia juga membangun kerja sama dan kemitraan dengan bangsa lain untuk menyelamatkan Bumi dari berbagai tekanan. Presiden SBY mengemukakan, semua bangsa di dunia termasuk Indonesia memiliki kewajiban untuk menyelamatkan Bumi demi keberlangsungan generasi mendatang. "Mari kita bangun kerja sama dan kemitraan demi kemajuan bersama," katanya. Presiden menyerukan kota dan daerah lain di Indonesia yang juga memiliki kekayaan budaya dan tradisi mengikuti langkah Kota Semarang, yang menggelar SPA dengan beragam kegiatan, seperti pariwisata, budaya, warisan sejarah, perdagangan, dan investasi. "Kota dan daerah lain juga bisa seperti Semarang dan melakukan kerja sama dengan daerah lain dan negara-negara sahabat," kata Presiden. Menurut Presiden, forum SPA yang juga menggelar berbagai kegiatan ekonomi bisa menjadi ajang untuk memacu investasi dan perdagangan. "Kalau perekonomian Semarang bangkit dan Jateng berkembang, rakyat menjadi sejahtera," kata Kepala Negara. Presiden menambahkan, bila perekonomian tumbuh dan berkembang maka pendapatan daerah dan negara juga meningkat sehingga dapat meningkatkan pendidikan, kesehatan, dan usaha kecil masyarakat. "Tekad ini harus bisa menjadi tekad bersama. Bangun ekonomi daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Presiden. Setelah memberi sambutan, Presiden menabuh bedug tanda dimulainya SPA. SPA ini akan berlangsung hingga 15 Agustus dengan menyajikan beragam kegiatan budaya, seni, pariwisata, investasi, perdagangan, dan bisnis. Pembukaan SPA juga menampilkan tari Rampak Kentong dan penyanyi tenor Christoper Abimanyu bersama empat penyanyi, diiringi Surya Orkestra Semarang.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007