Cirebon (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan pihaknya akan menyiagakan kembali personel untuk mengamankan jalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 24 TPS dalam Pemilihan Wali Kota Cirebon.

"Polda ada 450 personel yang diperbantukan dan juga ada dari Polres semua sekitar seribuan untuk pengamanan PSU," kata Kapolda, Irjen Pol Agung di Cirebon, Selasa.

Menurut Agung, pengamanan di 24 TPS yang berada di empat Kecamatan di Kota Cirebon, akan diperketat selama jalannya PSU, hal ini untuk memastikan semua aman dan kondusif.

Dia menjelaskan nantinya setiap TPS akan dijaga oleh 20 anggota Polisi dan itu belum termasuk adanya bantuan dari pihak keamanan lainnya dari TNI dan juga Satpol PP.

"Untuk setiap TPS kita terjunkan sebanyak 20 anggota Polri, agar semua berjalan aman dan kondusif," tuturnya.

Agung mengatakan pihaknya langsung memimpin rapat koordinasi pengamanan, agar semua bisa berjalan dengan baik.

"Yang penting Polri menjaga aman dan kondusif. KPU dan Bawaslu meyakinkan bahwa harus dilaksanakan secara obyektif dan netral," lanjutnya.

Perlu diketahui Komisi Pemilihan Umum Kota Cirebon, telah menetapkan PSU di 24 TPS dalam Pemilihan Wali Kota dilaksanakan pada tanggal 22 September 2018.

Dan berikut 24 TPS yang harus dilakukan PSU setelah putusan MK yaitu di TPS 15 Kelurahan Kesambi, TPS 15 dan 16 Kelurahan Drajat.

Kemudian di TPS 3, 5, 6, 11, 12, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 22, 23, 24, 25, 27, 28 Kelurahan Kesenden, TPS 16 Kelurahan Kasepuhan, TPS 15 Kelurahan Panjunan dan TPS 10 Kelurahan Jagasatru.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018