Striker Persebaya David Da Silva mencatatkan "hattrick" masing-masing menit 30, 38, dan 59, ditambah satu gol oleh Miskabus Solikin menit ke-49, sedangkan satu gol tim tamu dicetak oleh Hendra Adi Bayauw menit ke-56.
Jalannya pertandingan babak pertama, tuan rumah lebih mengambil inisiatif menyerang, bahkan di lima menit pertama beberapa peluang sudah didapat meski masih bisa digagalkan kiper Mitra Kukar, Yoo Jaehoon.
Selepas 15 menit, tim tamu mencoba keluar dari tekanan dan sesekali melakukan gempuran melalui serangan balik, tapi selalu kandas di pertahanan Persebaya yang pada pertandingan kali ini dijaga OK John berduet dengan Fandry Imbiri.
Tepat setengah jam, Persebaya mendapat tendangan penjuru melalui Misbakus Solikin yang menyodorkan bola pendek ke Ruben Sanadi, kemudian melalukan umpan silang sehingga terjadi kemelut dan dimanfaatkan David Da Silva dengan tendangan keras menyusur tanah di dalam kotak penalti.
Gol pertama membuat tim kebanggaan ?Arek-Arek Suroboyo? itu semakin semangat menyerang, bahkan delapan menit berselang David Da Silva menggandakan keunggulan melalui tendangan penalti.
Skor 2-0 untuk tuan rumah bertahan hingga 45 menit babak pertama berakhir.
Persebaya semakin memantabkan keunggulannya menjadi 3-0 saat babak kedua baru berjalan empat menit melalui tendangan menyusur tanah Misbakus Solikin dari dalam kotak penalti.
Insiden memanas sempat terjadi menit ke-52 di mulut gawang Persebaya antara Fandry Imbiri dan Bayu Pradana yang mengakibatkan Fandry harus diusir wasit dari lapangan.
12 ribu bonek yang menyaksikan langsung di stadion sempat terdiam di menit ke-56 saat Hendra Adi Bayauw melesakkan gol gawang Miswar Saputra melalui tendangan dari luar kotak penalti.
Tapi, tiga menit berselang kembali tribun stadion "bergetar" usai David Da Silva mencetak gol sekaligus mencatatkan "hattrick" usai mengelabui pemain belakang hingga kiper Mitra Kukar.
Skor 4-1 tidak berubah hingga wasit Oki Dwi Putra asal Jawa Barat meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir. (F014).
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018
