Jakarta (ANTARA News) - Bank Indonesia (BI) saat ini mengadakan forum strategis sedang merumuskan rencana kebijakan perbankan untuk meneruskan langkah-langkah strategis mendukung pembangunan yang berkualitas untuk tahun 2008-2013. "Kebijakan ini diperlukan karena di pertengahan jalan dari rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) serta di penghujung akhir menyongsong komunitas ASEAN di 2015," kata Gubernur Bank Indonesia (BI), Burhanudin Abdullah, ketika menyampaikan laporan kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dalam acara Forum Strategis Bank Indonesia di Jakarta, Rabu. Menurut dia, forum tahunan BI yang diadakan pada tanggal 29-30 Agustus 2007 tersebut merupakan pertemuan para pejabat BI baik ditingkat pusat maupun daerah yang akan menggodok berbagai perkembangan ekonomi dan menyusun langkah-langkah BI ke depan. Ia mengatakan, dalam forum tersebut arahan ekonomi Presiden Yudhoyono tentang menjadi kerangka acuan untuk merumuskan kebijakan ke depan, yaitu kehati-hatian dalam merumuskan dan mengelola perekonomian, perlunya membangun fundamental ekonomi yang kokoh dan terakhir perlunya pembangunan ekonomi yang bertahap dengan tetap menjaga keseimbangan dalam pembangunan. Sementara itu, BI terus mendorong penyaluran kredit perbankan ke sektor riil, terutama untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk membantu rencana pemerintah meningkatkan pertumbuhan ekonomi. BI menurut dia telah meluncurkan empat inisiatif program yaitu program reorientasi dan revitalisasi berbagai kantor cabang BI untuk lebih mendorong pembangunan ekonomi di daerah. "Kita sedang merencanakan untuk membuka cabang-cabang di propinsi-propinsi baru dan juga kota-kota yang ada," katanya. Ia menambahkan, untuk penyaluran kredit UMKM BI terus mendorong melalui inisiatif Linkage Program dan proyek perdana di beberapa daerah. Selain itu, untuk memberikan informasi kepada pengusaha BI menyediakan layanan informasi tentang potensi daerah untuk dikembangkan melalui program Data dan Informasi Bisnis Indonesia (DIBI). Di tingkat masyarakat luas, BI juga menyediakan gerai info untuk mengetahui berbagai informasi baik seputar perbankan maupun perekonomian. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007