Jakarta (ANTARA News) - Pentas musik dan pemutaran film melalui layar tancap menjadi pilihan sejumlah wisatawan dan warga Jakarta dalam memeriahkan Festival Jalan Jaksa 2007. Berdasar pantauan ANTARA di Jalan Jaksa, Jakarta Pusat, Minggu dini hari, ratusan warga dan wisatawan memadati ruas jalan tersebut. Mereka memadati setiap suguhan hiburan yang disajikan. Warga dan wisatawan juga mengerumuni sejumlah kios yang menjajakan berbagai jenis pakaian dan alat kecantikan. Di antara berbagai hiburan yang ada, pertunjukan musik dan layar tancap menjadi pilihan favorit pengunjung festival. Sejumlah grup musik bentukan warga sekitar Jalan Jaksa tampak bersemangat dalam memamerkan kepiawaian bermusik. Selain itu, nyanyian dan canda tawa pengunjung festival membuat suasana tengah malam di Jakan Jaksa menjadi semarak. Norma, salah seorang warga Kebon Sirih, Jakarta Pusat, menuturkan pertunjukan musik memang menjadi favorit pengunjung, terutama remaja. Menurut Norma, setiap kali festival Jalan Jaksa digelar, para pemuda akan terjaga sampai pagi untuk menikmati pertunjukan musik. Norma sendiri meluangkan waktu untuk berkunjung ke festival itu untuk melihat penampilan kelompok musik teman-temannya. "Saya habis kerja langsung ke sini," katanya. Sementara itu, puluhan pegunjung lain memadati pemutaran film melalui media layar tancap. Sebuah layar yang kurang lebih berukuran 3x6 meter dibentangkan melintang ruas jalan Jaksa. Ukuran layar yang besar dan penempatannya yang tinggi memungkinkan semua pengunjung dapat menonton film yang diputar. Para pengunjung duduk memadati ruas jalan, sehingga mempersempit ruang gerak pengunjung lain yang melintas. Salah seorang staf media relation panitia Festival Jalan Jaksa 2007, Dipo Dwi mengatakan, panitia memutar beberapa film yang mempunyai semangat keindonesiaan. "Malam ini kami memutar 'Si Pitung' dan 'Naga Bonar Jadi 2'," katanya. Dipo juga mengatakan Festival Jalan Jaksa 2007 bertujuan untuk memajukan pariwisata Jakarta sekaligus memupuk patriotisme. "Ini sekaligus peringatan kemerdekaan Indonesia," katanya menambahkan. Dia menuturkan Festival Jalan Jaksa 2007 akan berlangsung selama tiga hari, sejak 31 Agustus 2007 hingga 2 September 2007. Selama tiga hari, pengunjung akan disuguhi sejumlah hiburan, diantaranya adalah pertunjukan musik dan layar tancap. Dipo membenarkan, kedua jenis hiburan itu selalu menjadi pilihan utama pengunjung setiap kali Festival Jalan Jaksa digelar. (*)

Copyright © ANTARA 2007