Jakarta (ANTARA News) - Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengakui inflasi Agustus sebesar 0,75 persen di luar ekspektasi pemerintah, sehingga akan menjadi perhatian khusus dari pemerintah. "Ini menjadi perhatian dari pemerintah. Kenaikan pada bulan ini yang melebihi seluruh ekspektasi menjadi perhatian yg sangat serius dari pemerintah untuk beberapa komoditi yang bisa menyumbang," katanya di Jakarta, Selasa. Dikaatakannya, pemerintah tetap berharap inflasi Agustus year on year 6,51 persen tidak akan mempengaruhi target akhir tahun 6,0 persen seperti dalam APBNP 2007. "Secara umum sampai akhir tahun kita tetap akan berharap sesuai dengan prediksi inflasi, terutama yang sudah ditaruh dalam APBNP," katanya. Sebelumnya, Kepala BPS, Rusman Heriawan, mengatakan inflasi pada dua bulan terakhir melebihi ekspektasi pemerintah. Pada Juli 2007, inflasi tercatat 0,72 persen dan pada Agustus tercatat 0,75 persen, sehingga inflasi dalam delapan bulan pertama 2007 mencapai 3,58 persen. (*)

Copyright © ANTARA 2007