Surabaya (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di sela-sela kunjungan kerjanya di Surabaya bertemu dengan sejumlah perwakilan pedagang Pasar Turi yang kiosnya terbakar beberapa waktu lalu. Pertemuan tersebut dilakukan di ruang VIP Bandara Internasional Juanda Surabaya, Selasa, menjelang keberangkatan Presiden menuju Jakarta. M. Tofik, Ketua Himpunan Pedagang Pasar Turi dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa keluhan belum disediakannya tempat penampungan sementara bagi para pedagang yang kiosnya terbakar. Untuk itu, mereka meminta, agar pemerintah segera membangun tempat penampungan sementara yang lokasinya tidak jauh dari letak Pasar Turi. Kemudian mereka juga meminta, agar pemerintah membangun sendiri Pasar Turi tanpa melibatkan pihak swasta dan mengharapkan agar para pedagang Pasar Turi dilibatkan dalam proses pembangunannya. Dikatakannya, saat ini masih ada sekitar 3.600 pedagang yang belum mendapatkan tempat penampungan sementara untuk berdagang kembali. Dalam kesempatan itu, Presiden juga mengundang Direktur Utama (Dirut) Bank BRI, Sofyan Basyir, untuk turut membantu para pedagang tersebut mendapatkan kredit sesuai dengan kemampuannya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007